Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101

Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101 – Dalam kesempatan kali ini admin ingin membagikan Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101. Mungkin diantara sobat ada yang sudah mengerti atau memahami mengenai Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101. Namun tidak bisa dipungkiri jika masih ada yang belum terlalu memahami atau bahkan belum mengerti sama sekali mengenai Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101. Bagi sobat yang masih bingung mengenai Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101, sobat bisa menyimak Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101 di bawah ini untuk memahami lebih lanjut.

Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 94-101

Ayat 94-96: Menerangkan kecintaan orang-orang Yahudi kepada kehidupan dunia dan dustanya pengakuan mereka, bahwa mereka cinta kepada akhirat

قُلْ إِنْ كَانَتْ لَكُمُ الدَّارُ الآخِرَةُ عِنْدَ اللَّهِ خَالِصَةً مِنْ دُونِ النَّاسِ فَتَمَنَّوُا الْمَوْتَ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ (٩٤) وَلَنْ يَتَمَنَّوْهُ أَبَدًا بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالظَّالِمِينَ (٩٥) وَلَتَجِدَنَّهُمْ أَحْرَصَ النَّاسِ عَلَى حَيَاةٍ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا يَوَدُّ أَحَدُهُمْ لَوْ يُعَمَّرُ أَلْفَ سَنَةٍ وَمَا هُوَ بِمُزَحْزِحِهِ مِنَ الْعَذَابِ أَنْ يُعَمَّرَ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِمَا يَعْمَلُونَ (٩٦

94. Katakanlah, “Jika negeri akhirat di sisi Allah[1], khusus untukmu saja[2], bukan untuk orang lain, maka mintalah[3] kematian, jika kamu orang yang benar.

95. Tetapi mereka tidak akan menginginkan kematian itu sama sekali, karena dosa-dosa yang telah dilakukan tangan-tangan mereka[4]. Allah Maha mengetahui orang-orang yang zalim.

96. Dan sungguh, engkau (Muhammad) akan mendapati mereka (orang-orang Yahudi), manusia yang paling tamak kepada kehidupan (dunia), bahkan (lebih tamak) dari orang-orang musyrik. Masing-masing dari mereka, ingin diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu tidak akan menjauhkan mereka dari azab. Allah Maha melihat apa yang mereka kerjakan[5].

Ayat 97-98: Menerangkan permusuhan orang-orang Yahudi kepada para malaikat dan para rasul, terutama sekali malaikat Jibril dan Mikail, dan bahwa memusuhi Jibril berarti memusuhi Allah yang mengutusnya

قُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِجِبْرِيلَ فَإِنَّهُ نَزَّلَهُ عَلَى قَلْبِكَ بِإِذْنِ اللَّهِ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَبُشْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ (٩٧) مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِلَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَرُسُلِهِ وَجِبْرِيلَ وَمِيكَالَ فَإِنَّ اللَّهَ عَدُوٌّ لِلْكَافِرِينَ (٩٨

97.[6] Katakanlah: “Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka (ketahuilah) bahwa dialah yang telah menurunkannya (Al Quran) ke dalam hatimu dengan izin Allah, membenarkan apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman[7].

98. Barang siapa menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail[8], maka sesungguhnya Allah adalah musuh bagi orang-orang kafir.

Ayat 99-101: Menerangkan bahwa kebiasaan orang-orang Yahudi adalah mengingkari janji dan mendustakan para rasul

وَلَقَدْ أَنْزَلْنَا إِلَيْكَ آيَاتٍ بَيِّنَاتٍ وَمَا يَكْفُرُ بِهَا إِلا الْفَاسِقُونَ (٩٩)أَوَكُلَّمَا عَاهَدُوا عَهْدًا نَبَذَهُ فَرِيقٌ مِنْهُمْ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لا يُؤْمِنُونَ (١٠٠) وَلَمَّا جَاءَهُمْ رَسُولٌ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِمَا مَعَهُمْ نَبَذَ فَرِيقٌ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ كِتَابَ اللَّهِ وَرَاءَ ظُهُورِهِمْ كَأَنَّهُمْ لا يَعْلَمُونَ (١٠١

99. Dan sungguh, Kami telah menurunkan kepadamu ayat-ayat yang jelas kepadamu (Muhammad)[9], dan tidak ada yang mengingkarinya selain orang-orang fasik.

, , , , , , , , , , , , , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *