Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37

Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37 – Dalam kesempatan kali ini admin ingin membagikan Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37. Mungkin diantara sobat ada yang sudah mengerti atau memahami mengenai Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37. Namun tidak bisa dipungkiri jika masih ada yang belum terlalu memahami atau bahkan belum mengerti sama sekali mengenai Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37. Bagi sobat yang masih bingung mengenai Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37, sobat bisa menyimak Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37 di bawah ini untuk memahami lebih lanjut.

Tafsir Surah Ali Imran Ayat 28-37

Ayat 28-30: Menerangkan tentang larangan berwala’ (memberikan loyalitas) dan berpihak kepada orang-orang kafir baik lahir maupun batin, serta menerangkan tentang pembalasan terhadap amal pada hari Kiamat

لا يَتَّخِذِ الْمُؤْمِنُونَ الْكَافِرِينَ أَوْلِيَاءَ مِنْ دُونِ الْمُؤْمِنِينَ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَلِكَ فَلَيْسَ مِنَ اللَّهِ فِي شَيْءٍ إِلا أَنْ تَتَّقُوا مِنْهُمْ تُقَاةً وَيُحَذِّرُكُمُ اللَّهُ نَفْسَهُ وَإِلَى اللَّهِ الْمَصِيرُ (٢٨) قُلْ إِنْ تُخْفُوا مَا فِي صُدُورِكُمْ أَوْ تُبْدُوهُ يَعْلَمْهُ اللَّهُ وَيَعْلَمُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأرْضِ وَاللَّهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ (٢٩) يَوْمَ تَجِدُ كُلُّ نَفْسٍ مَا عَمِلَتْ مِنْ خَيْرٍ مُحْضَرًا وَمَا عَمِلَتْ مِنْ سُوءٍ تَوَدُّ لَوْ أَنَّ بَيْنَهَا وَبَيْنَهُ أَمَدًا بَعِيدًا وَيُحَذِّرُكُمُ اللَّهُ نَفْسَهُ وَاللَّهُ رَءُوفٌ بِالْعِبَادِ (٣٠

28. Janganlah orang-orang mukmin menjadikan orang-orang kafir sebagai wali[1] dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah, kecuali karena (siasat) menjaga diri dari sesuatu yang kamu takuti dari mereka[2]. Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya[3], dan hanya kepada Allah tempat kembali[4].

29. Katakanlah: “Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu[5] atau kamu nyatakan, Allah pasti mengetahuinya”. Dia mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu[6].

30. Pada hari ketika setiap diri mendapatkan semua kebajikan[7] dihadapkan (di depannya), begitu (juga) kejahatan yang telah dikerjakannya[8]. Dia berharap sekiranya ada jarak yang jauh antara dia dengan hari itu[9]. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap siksa-Nya[10]. Allah sangat Penyayang kepada hamba-hamba-Nya.

Ayat 31-32: Bukti cinta kepada Allah Subhaanahu wa Ta’aala dan bahwa kecintaan Allah akan diperoleh dengan mengikuti Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ (٣١) قُلْ أَطِيعُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّ اللَّهَ لا يُحِبُّ الْكَافِرِينَ (٣٢

31.[11] Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku[12], niscaya Allah mencintaimu[13] dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

32. Katakanlah (Muhammad), “Taatilah Allah dan Rasul[14]. Jika kamu berpaling[15], ketahuilah bahwa Allah tidak menyukai orang-orang kafir[16]”.

Ayat 33-37: Kisah Maryam, pemeliharaan Zakariyya terhadapnya, dan bahwa Allah Subhaanahu wa Ta’aala memberikan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa hisab

إِنَّ اللَّهَ اصْطَفَى آدَمَ وَنُوحًا وَآلَ إِبْرَاهِيمَ وَآلَ عِمْرَانَ عَلَى الْعَالَمِينَ (٣٣) ذُرِّيَّةً بَعْضُهَا مِنْ بَعْضٍ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ (٣٤) إِذْ قَالَتِ امْرَأَةُ عِمْرَانَ رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ (٣٥) فَلَمَّا وَضَعَتْهَا قَالَتْ رَبِّ إِنِّي وَضَعْتُهَا أُنْثَى وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا وَضَعَتْ وَلَيْسَ الذَّكَرُ كَالأنْثَى وَإِنِّي سَمَّيْتُهَا مَرْيَمَ وَإِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ (٣٦)فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا بِقَبُولٍ حَسَنٍ وَأَنْبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًا وَكَفَّلَهَا زَكَرِيَّا كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَ وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا قَالَ يَا مَرْيَمُ أَنَّى لَكِ هَذَا قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ (٣٧

33. Sesungguhnya Allah telah memilih Adam[17], Nuh[18], keluarga Ibrahim[19] dan keluarga ‘Imran[20] melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing)[21],

34. (sebagai) satu keturunan yang sebagiannya adalah (keturunan) dari yang lain[22]. Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui[23].

, , , , , , , , , , , , , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *