Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8

Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8 – Dalam kesempatan kali ini admin ingin membagikan Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8. Mungkin diantara sobat ada yang sudah mengerti atau memahami mengenai Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8. Namun tidak bisa dipungkiri jika masih ada yang belum terlalu memahami atau bahkan belum mengerti sama sekali mengenai Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8. Bagi sobat yang masih bingung mengenai Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8, sobat bisa menyimak Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8 di bawah ini untuk memahami lebih lanjut.

Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 1-8

Surah Al Kahf (Gua)
Surah ke-18. 110 ayat. Makkiyyah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Ayat 1-6: Beberapa ayat ini menyebutkan tentang pujian Allah Subhaanahu wa Ta’aala kepada Diri-Nya, penurunan Al Qur’an kepada Rasul-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dan bagaimana usaha keras Beliau agar kaumnya beriman, dan ancaman terhadap kepercayaan tuhan punya anak.

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَى عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَهُ عِوَجَا (١)قَيِّمًا لِيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيدًا مِنْ لَدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا (٢) مَاكِثِينَ فِيهِ أَبَدًا (٣) وَيُنْذِرَ الَّذِينَ قَالُوا اتَّخَذَ اللَّهُ وَلَدًا (٤) مَا لَهُمْ بِهِ مِنْ عِلْمٍ وَلا لآبَائِهِمْ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ أَفْوَاهِهِمْ إِنْ يَقُولُونَ إِلا كَذِبًا (٥) فَلَعَلَّكَ بَاخِعٌ نَفْسَكَ عَلَى آثَارِهِمْ إِنْ لَمْ يُؤْمِنُوا بِهَذَا الْحَدِيثِ أَسَفًا (٦

Terjemah Surat Al Kahfi Ayat 1-6

1.Segala puji bagi Allah[1] yang telah menurunkan kitab (Al Qur’an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok[2];

2. Sebagai bimbingan yang lurus[3], untuk memperingatkan siksaan yang sangat pedih[4] dari sisi-Nya[5] dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan amal saleh[6] bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik[7],

3. Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

4. Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, “Allah mengambil seorang anak[8].”

5. Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka[9]. Alangkah jeleknya[10] kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.

, , , , , , , , , , , , , , , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *