Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29

Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29 – Dalam kesempatan kali ini admin ingin membagikan Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29. Mungkin diantara sobat ada yang sudah mengerti atau memahami mengenai Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29. Namun tidak bisa dipungkiri jika masih ada yang belum terlalu memahami atau bahkan belum mengerti sama sekali mengenai Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29. Bagi sobat yang masih bingung mengenai Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29, sobat bisa menyimak Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29 di bawah ini untuk memahami lebih lanjut.

Tafsir Surah Al Fath Ayat 25-29

Ayat 25-26: Pembicaraan akhir tentang Bai’aturridhwan, kabar gembira terhadap akan terwujudnya mimpi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, yaitu akan memasuki Masjidilharam dengan aman.

هُمُ الَّذِينَ كَفَرُوا وَصَدُّوكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَالْهَدْيَ مَعْكُوفًا أَنْ يَبْلُغَ مَحِلَّهُ وَلَوْلا رِجَالٌ مُؤْمِنُونَ وَنِسَاءٌ مُؤْمِنَاتٌ لَمْ تَعْلَمُوهُمْ أَنْ تَطَئُوهُمْ فَتُصِيبَكُمْ مِنْهُمْ مَعَرَّةٌ بِغَيْرِ عِلْمٍ لِيُدْخِلَ اللَّهُ فِي رَحْمَتِهِ مَنْ يَشَاءُ لَوْ تَزَيَّلُوا لَعَذَّبْنَا الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا (٢٥) إِذْ جَعَلَ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي قُلُوبِهِمُ الْحَمِيَّةَ حَمِيَّةَ الْجَاهِلِيَّةِ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ عَلَى رَسُولِهِ وَعَلَى الْمُؤْمِنِينَ وَأَلْزَمَهُمْ كَلِمَةَ التَّقْوَى وَكَانُوا أَحَقَّ بِهَا وَأَهْلَهَا وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا (٢٦

Terjemah Surat Al Fath Ayat 25-26

25. [1]Merekalah orang-orang kafir yang menghalang-halangi kamu (masuk) Masjidilharam dan menghambat hewan-hewan kurban sampai ke tempat (penyembelihan)nya. Dan kalau bukanlah karena ada beberapa orang beriman laki-laki dan perempuan yang tidak kamu ketahui[2], tentulah kamu akan membunuh mereka[3] yang menyebabkan kamu ditimpa kesulitan[4] tanpa kamu sadari; karena Allah hendak memasukkan siapa yang Dia kehendaki ke dalam rahmat-Nya. Sekiranya mereka terpisah[5], tentu Kami akan mengazab orang-orang yang kafir di antara mereka dengan azab yang pedih[6].

26. Ketika orang-orang yang kafir menanamkan kesombongan dalam hati mereka (yaitu) kesombongan jahiliyah[7], maka Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mukmin[8], dan (Allah) mewajibkan kepada mereka tetap taat menjalankan kalimat-takwa[9], dan mereka lebih berhak dengan itu dan patut memilikinya[10]. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

Ayat 27-29: Janji Allah Subhaanahu wa Ta’aala untuk menampakkan agama-Nya, sifat-sifat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya di dalam Taurat dan Injil, dan janji untuk mereka akan diampuni dan mendapatkan keridhaan-Nya.

لَقَدْ صَدَقَ اللَّهُ رَسُولَهُ الرُّؤْيَا بِالْحَقِّ لَتَدْخُلُنَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ آمِنِينَ مُحَلِّقِينَ رُءُوسَكُمْ وَمُقَصِّرِينَ لا تَخَافُونَ فَعَلِمَ مَا لَمْ تَعْلَمُوا فَجَعَلَ مِنْ دُونِ ذَلِكَ فَتْحًا قَرِيبًا (٢٧) هُوَ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَكَفَى بِاللَّهِ شَهِيدًا (٢٨) مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ وَالَّذِينَ مَعَهُ أَشِدَّاءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاءُ بَيْنَهُمْ تَرَاهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَبْتَغُونَ فَضْلا مِنَ اللَّهِ وَرِضْوَانًا سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِمْ مِنْ أَثَرِ السُّجُودِ ذَلِكَ مَثَلُهُمْ فِي التَّوْرَاةِ وَمَثَلُهُمْ فِي الإنْجِيلِ كَزَرْعٍ أَخْرَجَ شَطْأَهُ فَآزَرَهُ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوَى عَلَى سُوقِهِ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنْهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا (٢٩

Terjemah Surat Al Fath Ayat 27-29

27. Sungguh, Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya tentang kebenaran mimpinya bahwa kamu pasti akan memasuki Masjidilharam, jika Allah menghendaki dalam keadaan aman, dengan menggundul rambut kepala dan memendekkannya, sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui[11] apa yang tidak kamu ketahui, dan selain itu Dia telah memberikan kemenangan yang dekat[12].

28. [13]Dialah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk[14] dan agama yang benar[15] agar dimenangkan-Nya terhadap semua agama[16]. Dan cukuplah Allah sebagai saksi[17].

, , , , , , , , , , , , , , , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *